SIDOARJO (RadarJatim.id) –Suasana di KB-TK Al Muslim berbeda dari biasanya, para ayah yang mengantar putra-putrinya ke sekolah, kali ini ikut dalam rangkaian kegiatan bersama anak-anak yaitu ikrar, senam, dan bermain asah motorik kasar. Hal ini dalam rangka memeriahkan Hari Ayah yang diperingati tiap 12 November.
Siti Aminah selaku kepala sekolah dalam sambutannya menyampaikan bahwa Peringatan Hari Ayah ini bertujuan mempererat hubungan emosional antara anak dan Ayah, yang notabene ayah jarang di rumah. “Sehingga anak jarang mendapat kesempatan bermain bersama Ayah, membangun kembali kedekatan anak dengan ayah, dan bermain dapat meningkatkan rasa percaya diri anak, selain itu juga mengembalikan bahwa sosok Ayah adalah sumber inspirasi bagi anak,” sampainya.
Rangkaian acara diawali dengan senam Kreasi Anak Indonesia, dilanjutkan permainan yang melibatkan Ayah dan anak-anak. Permainan dikemas untuk meningkatkan kedekatan anak dengan orang tua, kerjasama, sensor motorik, dan tentu saja dimainkan dengan suasana yang riang gembira bagi anak dan orang tua. Permainan ini mengarah pada permainan motorik kasar. Permainan ini besar sekali manfaatnya untuk tumbuh kembang anak.
Adapun variasi permainan motorik kasar yang sangat menyenangkan antara lain, permainan Sapu Tangan yang menitik beratkan pada konsentrasi, kebersamaan, serta berlari untuk menguatkan kekuatan otot kaki. Ada juga estafet bola dengan sendok nasi, melompat sambil mengapit bola, estafet kertas dengan cara dijepit, dan masih banyak lagi.
Suasana menyenangkan sekali, wajah bahagia, semangat anak-anak serta kebersamaan sangatlah terlihat. Selesai bermain dilanjutkan momen pemberian kado istimewa untuk Ayah. Kado tersebut ada yang berupa kartu ucapan selamat Hari Ayah yang berisi gambar dan tulisan anak-anak, rangkaian bunga kertas, bahkan ada juga souvenir kopi dan surat untuk ayah. Semua kado tersebut hasil karya anak-anak sendiri, meskipun menurut orang dewasa, gambar ataupun tulisan tersebut kurang maksimal, namun semua itu adalah hasil karya anak sendiri, karya yang bagus di mata anak-anak. “Kita sebagai orang tua harus memberikan apresiasi yang terbaik untuk anak-anak,” ungkap salah satu Ayah usai bermain.
Pada projek ini, diharapkan anak juga memiliki sikap/adab yang baik terhadap orang tua/ Birrul walidain, dengan cara menggandeng orang tua, diharapkan di rumah untuk memantau perkembangan karakter anak. “Antara lain anak mau membantu orang tua, mengambilkan minum, memijit orang tua, merapikan sepatu/ sandal serta mau sholat berjamaah bersama orang tua,” harap Siti Aminah.(mad)
