SIDOARJO (RadarJatim.id) — Sekitar 120 siswa kelas 1 SD Al Falah Darussalam Sidoarjo mulai dikenalkan dengan berbagaimacam seni kebudayaan tradisional yang dimiliki Kabupaten Sidoarjo. Siswa akan bisa lebih mencintai dan bangga terhadap budayanya sendiri, sehingga mereka bisa melestarikan budaya yang ada di daerahnya.
Prosesi pengenalannya melalui perwujudan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila), pada (7/6/2024) pagi di halaman sekolah, Tropodo Waru Sidoarjo.
Ustadzah Aini Ifrodah, selaku koordinator guru kelas 1 mengatakan, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengenalkan budaya khas Sidoarjo adalah melalui P5, karena bisa menjadi momentum menebalkan kearifan lokal bagi siswa sejak dini.
“Nah, karena sekolahnya di Sidoarjo, maka program P5 juga tak jauh dari kearifan lokal yang ada di Sidoarjo. Yaitu mengenalkan makanan dan minuman serta pakaian khas Sidoarjo,” jelasnya.
Untuk mengenalkan kearifan lokal, panggung didesain menggunakan batik Sidoarjo dan siswa kelas 1 dari rumah membawa makanan dan minuman khas Sidoarjo, diantaranya bandeng presto, sate kerang, udang krispi, kue putu ayu dan kue lumpur serta sinom.
“Mereka juga diputarkan video tentang makanan, minuman dan batik yang ada di Sidoarjo, di antaranya beragam olahan bandeng, sate kerang, lontong kupang, udang, kue putu ayu kue lumpur, kerupuk udang dan sinom serta batik jetis,” katanya.
“Sidoarjo dikenal beragam kuliner yang lezat dan nikmat. Salah satu makanan khas Sidoarjo adalah bandeng yang manfaatnya bagus bagi kesehatan karena kandungan nutrisi, di dalam ikan bandeng, salah satunya adalah omega-3 yang baik untuk mendukung fungsi otak hingga menjaga kesehatan jantung,” terang Ustadzah Aini Ifrodah.
Ustadzah Indah Mufarrohah, S.Pd, salah satu guru kelas 1 mengajak siswa mencicipi makanan dan minuman, untuk makan bersama. “Aku tidak suka makanan khas Sidoarjo karena tidak enak makanannya, aku hanya ingin makan tepung krispinya saja, “ ungkap Rif’ah, siswa kelas 1.
“Bandeng, kerang sate, dan udang krispi ini adalah makanan khas Sidoarjo yang enak dan bergizi karena kaya dengan protein. Kita harus mencoba makanan sedikit demi sedikit pasti suka,“ ajak Ustadzah Indah Mufarrohah.
Untuk menunjukkan identitas dan rasa kebanggaan daerah khas Sidoarjo, siswa menampilkan beragam baju khas Sidoarjo dengan melakukan fashion show secara bergantian pada setiap kelas. Mereka sangat senang dan antusias memperagakan fashion bajunya di atas panggung.
Seusai kegiatan, siswa diberikan minuman sinom yang segar bermanfaat untuk kesehatan tubuh. “Kami harapkan, dari kegiatan mengenalkan kearifan lokal melalui P5 ini siswa bisa menjadi generasi yang cintah tanah air, bangga dengan budaya daerahnya, melestarikan dan mengenalkan budaya Sidoarjo hingga mendunia,” harapnya.(mad)