Oleh: Hafni Taurista
Transformasi bukan hal yang asing bagi kita, transformasi merupakan perubahan yang melahirkan inspirasi baru dan membawa kita menuju perubahan yang lebih baik. Perubahan bukanlah suatu hal yang sulit, namun juga tidak bisa dikatakan mudah, dibutuhkan komitmen dan juga tekad yang mampu membangun inspirasi.
Seiring dengan perkembangan Revolusi Industri 4.0, dimana perkembangan dunia politik semakin pesat dalam menghadapi berbagai tantangan dan juga fenomena yang mengubah paradigma industry, dari sini dibutuhkan pemimpin yang mampu memberikan perubahan secara efektif mampu mendorong inovasi dan memfasilitasi perubahan yang diperlukan.
Mereka membuka ruang bagi ide-ide baru, mendorong orang lain untuk berpikir kreatif, dan mengelola perubahan dengan bijak. Kombinasi unik dari keterampilan teknis, strategis, dan interpersonal. Pemimpin yang efektif tidak hanya memahami teknologi, tetapi juga mampu menginspirasi dan memandu tim mereka melalui transformasi digital yang berkelanjutan.
Kepemimpinan pada hakikatnya adalah suatu yang melekat pada diri seorang pemimpin yang berupa sifat-sifat tertentu seperti: kepribadian (personality), kemampuan (ability) dan kesanggupan (capability). Kepemimpinan juga sebagai rangkaian kegiatan (activity) pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan kedudukan (posisi) serta gaya atau perilaku pemimpin itu sendiri. Kepemimpinan adalah proses antar hubungan atau interaksi antara pemimpin, pengikut, dan situasi. Wahjosumidjo (1987:11).
Transformational Leadership gaya kepemimpinan yang dapat memotivasi para pengikut untuk melaksanakan dan mengelola kepentingan mereka sendiri demi kepentingan organisasi. Gaya kepemimpinan ini mencakup keramahan secara individual, stimulasi intelektual, dan pengaruh yang ideal. Semua ini mendorong upaya ekstra dari pekerja untuk meningkatkan efektivitas organisasi.
Dalam kepemimpinan transformasional, pemimpin mengidentifikasi perubahan yang diperlukan, menyusun visi yang membuka jalan bagi perubahan, dan melaksanakan rencana agar perubahan tersebut terjadi. Pemimpin transformasional tidak hanya mengarahkan masyarakatnya menuju tujuan, tetapi juga memberikan inspirasi, motivasi, dan bimbingan agar mereka berkembang menjadi individu yang lebih baik.
Misal, kepemimpinan Gubenur H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P., lahir pada 28 Oktober 1968, adalah seorang politisi yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode, yaitu dari 23 Agustus 2013 hingga 5 September 2023, adalah sosok pemimpin yang erat dikaitkan dengan gaya kepemimpinan transformasional. Selama menjabat, telah menciptakan berbagai gebrakan yang mengubah paradigma dan membawa perubahan positif. Rakyat memainkan peran penting dalam menentukan pemimpin dan kebijakan. Tingkat partisipasi publik tercermin dalam pemilihan umum dan pembuatan kebijakan. Partisipasi ini memengaruhi aspirasi rakyat terhadap pemimpin politik. Rakyat sudah bosan dengan janji-janji manis para pemeran politik yang tidak bertanggung jawab, rakyat butuh kepastian, rakyat butuh pengayoman, rakyat butuh kerja nyata bukan hanya wacana belaka.
Sorotan mata masyarakat sangat tajam di dunia politik, kepemimpinan yang ideal dan mampu memberikan perubahan yang nyata jauh lebih baik akan berdampak positif bagi suara rakyat, pemimpin yang baik tidak akan pernah takut melakukan perubahan untuk suara rakyatnya, jika dari para pemimpin mampu memberikan perubahan yang baik, maka rakyat tidak akan diam begitu saja, rakyat akan melangitkan pemimpin tersebut. Rakyat akan selalu membela dan berada pada garda terdepan bagi para pemimpin yang peduli suara rakyat dalam kepemimpinannya.
Sesuai dengan uraian sebelumnya pemimpin adalah milik rakyat, dipilih oleh rakyat dan untuk rakyat, melakukan perubahan juga harus memperhatikan suara rakyat, bukan hanya untuk kepentingan pribadi semata. Butuh komitmen yang tinggi, dan tidak mudah terpengaruh dengan berbagai arus politik yang akan mampu merusak kepemimpinannya, seperti halnya : Korupsi, kolusi dan nepotisme yang selalu gempar dalam dunia politik.
Dengan hadirnya Transformational Leadership akan membawa perubahan besar memberikan kesejahteraan rakyat dari berbagai inspirasi, inovasi dan juga dengan menggabungkan ide-ide baru dan solusi kreatif, sehingga dapat menciptakan dampak positif yang signifikan.*
*) Mahasiswa Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
CATATAN: Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulisnya.
