GRESIK (RadarJatim.id) — Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah meraih gelar doktor Program Studi Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Hal ini didapat setelah Wabup menjalani ujian terbuka di hadapan promotor dan penguji Unesa, Selasa (14/5/2024) dan lulus dengan IPK 3,97 atau dengan predikat Sangat Memuaskan.
Pada disertasi yang diujikan secara terbuka tersebut, Bu Min begitu Wabup asal Bungah ini akrab disapa, mengambil judul “Pengembangan Model Pembelajaran Amlaba dalam Meningkatkan Kemandirian dan Hasil Belajar Membaca Al quran bagi Penyandang Disabilitas Tuna Rungu”.
Dalam mengerjakan disertasinya, Bu Min melakukan penelitian di UPT Resource Center Gresik. Lokasi ini diambil lantaran UPT Resource Center Gresik merupakan salah satu TPA yang mengajarkan membaca Al Quran pada penyandang tuna rungu di Kabupaten Gresik.
“Melalui penelitian ini, kita ingin agar anak-anak kita yang berkebutuhan khusus bisa membaca Al Quran dengan baik dan lancar dengan menggunakan metode Amlaba. Dengan metode ini, anak-anak kita bisa dengan mandiri belajar Al Quran dan tujuan akhirnya adalah meningkatnya hasil pembelajaran Al Quran bagi anak-anak. Ini penting karena pada dasarnya belajar adalah hak bagi semua orang,” ungkap Bu Min.
Penelitian yang dimulai sejak bulan Februari 2022 ini menghasilkan pengembangan model pembelajaran metode Amlaba yang berguna meningkatkan kemandirian membaca Al Quran bagi penyandang tuna rungu.
“Hasil final dalam pengembangan model Amlaba dalam pembelajaran membaca Alquran anak tuna rungu yaitu dengan kategori ‘sangat efektif’ baik dari kualitas isi dan tujuan pembelajaran, kualitas instruksional, dan kualitas teknik model pembelajarannya. Mudah-mudahan ini bisa membantu para orang tua dan guru,” terangnya.
Keberhasilan Bu Min ini tentu saja mendapatkan banyak apresiasi dari berbagai pihak. Terlihat Bupati Fandi Akhmad Yani bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik Achmad Washil, bersama jajaran kepala OPD dan camat hadir untuk memberikan dukungan.
“Selamat dan sukses untuk ibu wakil bupati. Beliau menjadi teladan bagi kita semua, meskipun beliau wakil bupati, tetapi beliau mampu menuntaskan pendidikan S3. Harapannya, hasil penelitian bu Wabup ini bisa ditindaklanjuti bersama Perbup terkait baca tulis Al Quran, sehingga dalam penerapannya bisa membantu pembelajaran bagi anak-anak kita,” ungkap Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang ikut menghadiri penganugerahan gelar doktor buat Bu Min.
Bupati Yani juga mendorong jajarannya untuk mengikuti teladan Bu Min dalam meng-upgrade ilmu. Ini lantaran dari persentase jumlah penduduk di Gresik, yang meraih gelar S2 dan S3 jumlahnya masih relatif sedikit. (sto)